Santap Malam di Kopi Tubing Cafe and Resto, Syahdu dan Hangat

Masih serangkai dari tulisan sebelumnya, yaitu glamping di Kopi Tubing, kami juga mencoba makan malam di restoran Kopi Tubing bawah, yang sudah memancing penasaran sejak kami datang. Restoran ini yang pertama kali kami lihat saat tiba dan ramai pengunjung walau hujan. Mengingat lokasinya cukup jauh, tetap banyak orang rela datang ke sini hanya untuk makan.


Santap Malam di Kopi Tubing Cafe and Resto, Syahdu dan Hangat

Ternyata bukan cuma makan, guys! Makanya hits banget. Tapi, kami menikmati suasana yang sedikit berbeda dengan kebanyakan pengunjung, yaitu suasana malam harinya selepas hujan, bukan saat siang hari. Syahdu, adem, sekaligus "hangat".


Baca juga: Kampung Kecil Dekat Monas, Kami Makan di Saung Berkonsep Tengah Sawah


Berikut cerita lengkapnya mulai dari suasana resto, apa yang kami pesan dan harganya, serta rekomendasi aktivitas yang bisa dilakukan di sini (kalau datangnya siang). Nanti di bagian akhir akan saya sertakan juga alamat lengkap beserta link Google Maps, juga beberapa saran.


Suasana Alam River Side Nan Hijau


Suasana Alam River Side Nan Hijau

Dari yang saya tangkap, sebenarnya nama keseluruhan area ini Cikuluwung River Tubing. Nama restorannya baru Kopi Tubing. Cuma, yang lebih dikenal adalah Kopi Tubing-nya. Di sini, pengunjung bukan hanya bisa makan, melainkan dimanjakan dengan berbagai fasilitas-fasilitas alam dan juga nuansanya yang mahal bagi warga ibukota seperti saya.


Berhubung kami glamping di sini, kami mesti berjalan turun agak ke bawah. Soalnya ada dua restoran di Kopi Tubing, yang satunya di atas dekat glamping dan ada kolam renangnya. Karena esok pagi kami sarapan di restoran atas, makanya yang kami tuju untuk makan malam adalah restoran bawah. Pemandangannya jelas menjadi yang paling berkesan dan memanjakan mata. Walaupun malam, tak mengurangi pesonanya.


Resto Kopi Tubing Bogor dalam cahaya lampu kekuningan yan hangat
Resto Kopi Tubing Bogor dalam cahaya lampu kekuningan yang hangat

Pertama, restoran indoor yang tingkat 2, langsung menghadap ke sawah dan sungai. Meski sungai tak terlihat karena gelap, tapi sawahnya dipasang lampu LED kuning yang membuat cahayanya menyala dan tampak cantik. Lagi pula, suara sungai sudah cukup membuat kami betah menikmati malam di sini. Tak terlalu ramai pengunjung, hanya beberapa saja. Makin tenang saja rasanya. Niat hati ingin santai di sawahnya, sayang sekali basah sehabis hujan. 


Kedua, di dalam restoran juga menyamankan. Meja dengan sofa-sofa, kursi tinggi dengan meja yang menghadap ke pemandangan, atau kalau mau yang ala-ala nongkrong di cafe sambil ngopi, ada juga meja kecil bulat dengan jumlah kursi yang lebih sedikit. Menurut saya, ini ramah sekali untuk berbagai usia. Mau bareng teman atau keluarga, silakan pilih meja yang sesuai.


Sofa untuk makan bareng keluarga

Ala-ala nongkrong cafe dengan meja kecil

Cafe Bar

Sebagai tambahan, masih ada restoran outdoor yang harus jalan ke area lebih bawah, persis samping sungai. Ada yang beratap, ada pula yang mejanya langsung ditata di pinggir pagar sungai. Bagi yang datang di siang atau sore, boleh banget memilih meja outdoor ini, apalagi kalau mau sekalian mencoba river fun ride (wahana akan dibahas setelah ini).


Makanan Enak dan Wajib Pesan Kopi Tubing-nya

Menurut saya, menu di sini tidak terlalu banyak. Tapi variasinya cukup. Mulai dari makanan, camilan, dan juga minuman. Biar kenyang, kami memesan makanan berat dan tak lupa menu kopinya. Masak iya makannya di Kopi Tubing tapi enggak nyobain kopinya? Nah, berikut menu-menu yang kami pesan untuk makan malam beserta harganya. Kenyang sekali karena porsinya lumayan banyak.


Pasta Carbonara Rp52.000


Pasta Carbonara

Menu pesanan anak-anak. Masing-masing satu porsi. Pastanya adalah spaghetti, jenis pasta yang paling sering mereka makan. Pokoknya kalau sudah sphagetti, pasti makannya lahap. Seperti khasnya carbonara, saus creamy putihnya tidak pedas dan sangat ramah buat anak. Rasanya gurih asin karena ada kejunya dan tingkat kematangan spaghettinya juga pas. Ditambah potongan daging asap yang diaduk bersama saus carbonara, serta topping keju parut dan tambahan garlic bread. Anak pertama saya menghabiskan satu porsi sambil manggut-manggut saking sukanya. Anak kedua saya pun hanya menyisakan sedikit saja. Pertanda kalau pasta carbonaranya enak.


Pasta Hot Tuna Rp55.000


Pasta Hot Tuna

Sebenarnya suami ingin makan salad, tapi sudah tidak tersedia lagi. Jadinya pesan pasta juga. Masih menyajikan olahan sphagetti, menu ini bukan yang bersaus seperti carbonara, tapi ditumis bersama bawang dan bumbu-bumbu yang Indonesia banget sehingga rempahnya terasa, ditambah dengan suwiran daging tuna yang tidak menyisakan jejak amis sama sekali (mungkin karena bumbunya yang tidak pelit), kacang polong, serta garlic bread sebagai pelengkap. Pedasnya tidak menyiksa, melainkan pedas yang sangat bisa dinikmati. Suami saya pun bilang enak banget. Rekomendasi yang bisa dipesan kalau teman-teman makan di resto Kopi Tubing.


Hot Tuna Fried Rice Rp55.000


Hot Tuna Fried Rice

Masih menu tuna, saya memesan yang agak berat, yaitu nasi. Meski sama-sama tuna, rasanya berbeda. Nasi goreng tuna berlipat lebih pedas dan rempahnya makin kuat. Saya bisa merasakan irisan daun jeruk dan serai yang menjadikannya istimewa. Jarang sekali saya menemukan nasi goreng dengan rempah Nusantara yang pekat. Tapi, ini berhasil! Nasi goreng jadi super gurih dan saya suka! Hanya saja rasa pedasnya membuat saya huh hah huh hah di sepanjang menyantap. Meski ujungnya habis juga haha. Bagi pecinta pedas, cobain deh Hot Tuna Fried Rice.


Es Kopi Susu Tubing Rp32.000


Es Kopi Susu Tubing

Karena bawa air putih, jadi kami hanya pesan satu minuman biar tidak penasaran. Pesan yang paling best seller, yaitu Es Kopi Susu Tubing. Tidak ada yang panas, hanya disajikan dingin saja. Di tegukan pertama, saya sudah jatuh hati. Pahit kopinya terasa, tapi tidak berlebihan. Begitu pula susu dan manisnya. Bagi saya penyuka manis dan tidak suka kopi yang terlalu pahit, ini perpaduan yang pas. Kalau ada yang jual di Jakarta, mungkin akan menjadi kopi yang sering saya beli. 


Harga yang tertera belum termasuk pajak, ya. Pajak yang dibayarkan 15%, yaitu untuk service charge 5% an PB1 10%. 


Tentu banyak lagi menu lain yang bisa dipilih. Kalau mau es krim, ada juga lo. Bisa diambil langsung di freezer yang telah disediakan. Dari menu yang kami pesan, saya bisa menyimpulkan kalau menu di restoran Kopi Tubing enak-enak. Porsinya pun lumayan besar, cocok buat makan siang ketika perut lapar. Mendukung juga untuk nongkrong lama karena ada camilan seperti pisang goreng dan kopi-kopiannya. 


Fasilitas yang Bisa Dinikmati di Kopi Tubing


Fasilitas yang Bisa Dinikmati di Kopi Tubing

Ini saya bahas juga di artikel sebelumnya dan sengaja tetap dituliskan di sini supaya teman-teman tidak perlu klik bolak-balik. Kopi Tubing memiliki fasilitas yang bisa dinikmati keluarga, termasuk anak-anak. Justru sangat ramah anak. Cuma, karena kami glamping, jadi beberapa fasilitas sudah tak perlu bayar lagi, kecuali river fun ride karena ada tambahan 2 orang. Saya lupa foto untuk harga-harganya. Tapi, seingat saya harga fasilitas atau wahananya cukup terjangkau. Tidak lebih dari 100 ribu rupiah.


Sekali lagi, semuanya bisa dinikmati kalau teman-teman datangnya siang hari. Jadi kalau datangnya malam, sudah tutup. Paling cuma bersantai di sawahnya saja andai tidak hujan. 


  • Mini Zoo


Mini Zoo Kopi Tubing

Kita bisa melihat hewan-hewan seperti kambing, domba, dan kelinci. Namanya saja mini, tentu hewannya tidak banyak. Kita pun bisa memberi makan wortel yang sudah dipotong dengan membeli seharga Rp10.000 per cup.

  • Playground


Playground Kopi Tubing Bogor

Ini yang jadi idola anak-anak. Ramai sekali yang main di playground. Luas, wahananya banyak, bersih sekali. Anak-anak dijamin happy! Anak-anak saya saja ketagihan main disini. Wahana kayu untuk panjat-panjat, perosotan, outbound ala-ala, dan juga bermain pasir. Berjam-jam main pun pasti betah.


  • Berenang


Berenang

Tersedia dua kolam renang, yaitu untuk anak-anak dan dewasa. Tidak sedikit juga yang datang untuk mengajak anak-anak berenang. Kamar bilasnya ada di bagian samping, jadi tak perlu bingung mencari tempat bersih-bersih.

  • Main di Sungai dan River Fun Ride




Bukan hanya memanjakan mata, pengunjung bisa bermain di sungai dangkal dengan banyak bebatuan. Kalau mau lebih seru, ada wahana fun ride jarak 100 meter yang bisa dinikmati mulai dari usia 6 tahun, dan track yang lebih panjang untuk usia minimal 12 tahun. Menggunakan ban besar, kita akan berjalan mengikuti arus. Hati-hati, baju akan basah ketika melewati bebatuan! Untuk fun ride 100 meter, bayarnya Rp55.000.

  • Santai di Tengah Sawah Hijau


Santai di Sawah Hijau

Sawah hijau ini menjadi salah satu pemikat Kopi Tubing yang viral. Sawahnya bukan persawahan petani, tapi ssawah yang memang didesain untuk memanjakan para pengunjung. Terdapat tempat bersantai yang nyaman di pinggir-pinggirnya, papan kayu sebagai pijakan untuk berjalan di tengahnya, serta jaring yang bisa diduduki sebagai tempat estetik untuk berfoto.

  • Hammock


Hammock

Hammock ini lokasinya di dekat restoran atas. Di bawah pepohonan rindang, hammock diikatkan di batang-batang kayunya yang menjulang tinggi. Bukan cuma satu, tapi banyak hammock. Sempurna untuk berayun-ayun saat siang hari. Bisa pesan makanan juga di sini, karena ada meja-meja kayu yang sesuai sekali dengan tema alamnya. 


Baca juga: Glamping Semalam di Kopi Tubing Bogor, Full Aktivitas Seru!


Bagi saya, ke Kopi Tubing tak akan puas bila hanya makan. Banyak sekali wahana dan aktivitas seru yang sayang sekali untuk dilewatkan. Apalagi sampai ke lokasi sudah menempuh perjalanan jauh. Rugi dong kalau cuma duduk sebentar buat makan. Terutama yang bawa anak, mending main-main dulu biar bisa sekalian berasa liburan.


Bila teman-teman tertarik ke Kopi Tubing Bogor, berikut alamat, tautan Google Maps, dan beberapa informasi tambahan.

Kopi Tubing Cafe & Resto
Jl. Gn. Menir, Ciasihan, Kec. Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16810
Google Maps: klik di sini

  • Jam buka restoran 09.00 - 21.00 WIB. Close order jam 20.00 WIB
  • Bawa baju ganti karena ada wahana airnya. Apalagi kalau datang bersama anak.
  • Pertimbangkan ulang untuk mengajak serta orang tua karena khawatirnya sulit naik-turun tangga. Di sini banyak sekali tangganya untuk berjalan dari satu tempat ke tempat lain.
  • Mending reservasi dulu biar pasti dapat meja. Takutnya pengunjung ramai dan meja restoran penuh.

Semoga bermanfaat.

Post a Comment