Ikan Bakarnya Beda! Pantas Seafood 48 Fatmawati (Lebak Bulus 01) Ramai Meski Baru Buka

Setelah beberapa kali bolak-balik lewat di depan Seafood 48 Fatmawati Cabang Lebak Bulus 01, akhirnya minggu kemarin baru kesampaian makan di sini. Soalnya dekat sekali dengan rumah saya, makanya bikin penasaran kenapa kok selalu ramai pada jam makan, terutama makan malam (karena saya lihatnya pas malam). Kalau ramai, berarti enak dong? Iya, kan?

Ikan Bakarnya Beda! Pantas Seafood 48 Fatmawati (Lebak Bulus 01) Ramai Meski Baru Buka

Selepas salat Magrib, kami sekeluarga langsung ke sana dengan motor, sebelum semua meja penuh. Maklum, kalau akhir pekan pasti banyak yang makan di luar. Benar saja, pas kami sampai, baru beberapa meja yang terisi. Jadi bebas deh memilih mau duduk di mana. 


Baca juga: Kampung Kecil Tengah Sawah, Kami Makan di Saung Berkonsep Tengah Sawah


Seperti biasa, mari bahas satu per satu apa yang kami pesan dan bagaimana suasana dan pelayanannya. Baca sampai habis, ya. Mana tahu bisa jadi referensi tempat makan bareng keluarga atau bestie.


Suasana Tempat dan Pelayanan

Suasana Tempat dan Pelayanan

Meski berkonsep tempat makan seafood pinggir jalan, dengan spanduk-spanduk khasnya, Seafood 48 Fatmawati (Lebak Bulus 01) ini sangat luas. Mejanya banyak banget, ada lesehannya juga, dan tempat parkir cukup menampung banyak kendaraan. Bisa dikatakan ini pertama kalinya saya makan seafood pinggir jalan yang tempatnya sebesar ini. Dari depan sampai belakang, besar deh pokoknya. 


Saat kami sekeluarga sampai, memang belum banyak yang datang. Tapi, beberapa menit kemudian, semua meja perlahan penuh dan meja sebanyak itu terisi full. Ramai sekali. Salut sama pelayanannya yang sigap, cepat, dan tak perlu menunggu lama sampai menu pesanan diantar ke meja. Bisa jadi karena pekerjanya banyak dan tak henti memasak. 


Parkirannya luas

Tempat cuci tangan tersedia banyak, jadi tak perlu berjalan jauh untuk mencuci tangan. Karena makan seafood pasti enaknya pakai tangan. Kipas angin juga ada di segala penjuru, ditambah dengan desain tempat yang sengaja terbuka, enggak bikin kami kegerahan. Kemudian, pengamen hanya bernyanyi di luar dengan kotak uang yang diletakkan di depannya, jadi tak mengganggu pengunjung makan. Ada beberapa pedagang kerupuk, tisu, atau cemilan, tetap tak terlalu mengganggu.


Dapur bakar-bakarnya di bagian depan
Dapur bakar-bakarnya di bagian depan

Saya pribadi tetap makan dengan nyaman walau sedang ramai-ramainya. Ajak anak-anak atau keluarga besar, masih aman. Mejanya panjang-panjang, muat menampung banyak orang. Pakai motor atau mobil, parkiran sepertinya cukup menampung. Ada tukang parkirnya juga yang akan mengarahkan.


Selanjutnya, ini menu-menu yang kami pesan. Semuanya seafood karena memang niatnya mau makan seafood. Walau ada juga beberapa menu lain selain seafood yang bisa dijadikan pilihan bila alergi atau tidak suka, tapi ingin tetap makan bersama rekan atau keluarga.


Ikan Kue Bakar Rp90.000

Ikan Kue Bakar

Ikan kue sudah terkenal dengan dagingnya yang tebal dan lembut. Durinya juga tidak terlalu banyak. Makanya aman dimakan anak-anak tanpa perlu berusaha keras dan lama untuk memisahkan daging ikannya saja. Dilihat sekilas, ikan bakar terlihat kering dan bukan seperti ikan bakar yang sering saya makan. Tapi, pas disantap, ternyata enak dan tidak amis sama sekali! Ukurannya juga lumayan besar, cukup buat kami makan berempat.


Bukan olesan bumbu kecap yang melumurinya, tapi rempah-rempah kekuningan yang sudah mengering. Entah kenapa, gurihnya bisa meresap dengan baik. Daging ikan masih lembut, dimasak atau dibakar dalam waktu yang pas. Sebagai yang tidak terlalu suka kecap, olahan ikan bakar seperti ini membuat saya bahagia. Gurih mantap dicocol dengan sambal dabu-dabunya yang segar atau sambal kecap yang kental dan pedas. Minta tambah sambal juga boleh. 


Kerang Ijo Saus Padang Rp38.000

Kerang Ijo Saus Padang

Pilihan kerangnya ada yang lain, seperti kerang dara. Cuma kerang ijo tetap menjadi pilihan saya dan suami setiap kali memesan menu kerang. Enak dan dagingnya lebih besar. Nah, menu yang ini juga tak kalah spesial. Saus padangnya bukan yang berwarna merah terang seperti kebanyakan, melainkan lebih gelap cenderung kecokelatan. Kental, gurih maksimal, pedas, dan enggak pelit. Serius, ini salah satu saus padang terenak di lidah saya. Bukan berlebihan, tapi saya sejatuh cinta itu dengan saus padangnya.


Spesial keduanya, kerang disajikan hanya dengan satu sisi cangkang di mana dagingnya menempel. Cangkang sisi sebelahnya dibuang. Kita jadi nyaman menyantapnya, serta tidak banyak space di piring yang terbuang. Kan sering tuh pas memesan kerang hijau terlihat penuh, tapi sebenarnya sedikit karena cangkangnya besar. Dengan potongan kerang seperti ini, otomatis jumlah kerang dalam satu porsi pasti lebih banyak. Enggak rugi sih bayar Rp38.000.


Cumi Tepung Rp45.000

Cumi Tepung

Polosan cumi tepung. Cumi berbentuk ring dan digoreng dengan tepung garing di luarnya. Enak juga, sampai-sampai anak saya yang lagi tidak enak badan, antusias menghabiskannya. Porsinya sedang, tidak yang sedikit. Daging cuminya tidak alot sama sekali. Tepung pembungkusnya juga renyah rapuh, plus terasa bumbunya. Bagi yang bawa anak kecil dan sudah punya gigi lengkap, cumi tepung ini salah satu rekomendasi menu yang bisa dipesan.


Cah Kangkung Rp15.000

Cah Kangkung

Ini pelengkap paling cocok ketika makan seafood. Cah kangkungnya gurih, kuahnya ditambahkan tauco dan irisan rawit. Seperti cah kangkung kebanyakan, dimasak sebentar sampai layu saja, jadi masih garing pada bagian batangnya. Seporsi cah kangkung ini bisa untuk 2-3 orang. Biar makin sempurna rasa di setiap suapan kita, hehe.


Harga pesanan tambahan kami lainnya:

Nasi Putih Rp7.000/porsi

Teh Manis Panas Rp5.000

Jeruk Panas Rp12.000

Otak-Otak Rp5.000/satuan


Minuman

Otak-otak

Otak-otak disajikan di meja ketika pengunjung datang dalam satu wadah, lengkap dengan sambalnya. Cuma menurut saya agak mahal, mengingat ukuran otak-otaknya yang kecil. Atau memang otak-otak ini mahal? Saya juga kurang tahu. Sekedar informasi saja biar enggak kalap dan menghabiskan semua, tiba-tiba kaget pas bayar.


Baca juga: Pondok Ikan Bakar One, Pelepas Rindu Makanan Asli Padang


Itulah pengalaman kami makan di Seafood 48 Fatmawati cabang Lebak Bulus 01 yang berlokasi di dekat apartemen Bintaro Park View. Kenapa namanya bukan "Cabang Bintaro" ya? Secara lokasinya bukan di Lebak Bulus. Ah, entahlah. Oiya, ternyata bukanya dari siang, lo. Saya juga baru tahu pas lewat sana siang-siang. Jadi, bisa buat makan siang juga kalau lagi ingin makan seafood


pengalaman kami makan di Seafood 48 Fatmawati cabang Lebak Bulus 01

Makan sekeluarga di Seafood 48 Fatmawati cabang Lebak Bulus 01

Sekadar saran, sebaiknya memilih meja yang agak ke belakang biar tidak terganggu asap bakar-bakaran yang ada di dapur bagian depan. Lesahan juga di belakang, kalau pengin selonjoran. Dan pesanlah sesuai kemampuan makan, karena menunya bikin mupeng buat dipesan semua. Ini saja kami belum mencoba kepiting dan udangnya. Next pasti mau balik lagi makan di sini. Enak-enak! Pantas saja ramai pake banget.


Semoga bisa menjadi referensi tempat makan seafood bersama keluarga, ya!

Post a Comment