Healing dengan Berkarya Seni di Ganara Art, Ashta District 8

Sejak menjadi ibu, saya selalu tertarik dengan tempat-tempat yang dapat memacing kreativitas. Makanya, saat tahu tentang Ganara Art, langsung tergerak untuk mengunjungi. Menarik. Dengan tempat yang bersih, rapi, instagramble, di pusat kota, serta harga ramah di kantong, kami sekeluarga bisa membawa pulang kerajinan hasil tangan sendiri.

Ganara Art

Kebetulan, kami ke studio Ganara Art yang berlokasi di Ashta Ditrict 8, sekalian mencoba mall-nya yang viral dengan foto berlatar belakang gedung tinggi. Serius, tempat ini bukan hanya cocok untuk anak, bahkan remaja dan dewasa pun bisa berkarya dan mengembangkan kecintaan pada seni, sekaligus menenangkan diri. Apalagi hasil karya kita bisa dibawa pulang, ada kenang-kenangannya.


Apa Saja yang Ada Di Ganara Art Ashta District 8?

Gallery Art

Latar belakang foto estetik

Spot foto instagramable

Sebenarnya, ada art gallery dan spot foto bertema seni yang dapat secara gratis dinikmati pengunjung. Kalau hanya sekadar ingin foto-foto ciamik, bisa langsung masuk dengan cuma-cuma. Namun, tetap melakukan registrasi dulu. 


Nah, sedangkan untuk aktivitasnya, terdapat 3 pilihan yang semuanya sama-sama menarik untuk dicoba. Saya pribadi jadi ketagihan untuk mengunjungi Ganara Art yang lain karena ingin merasakan keseruan yang sama sekali lagi. Yes, sesuka itu!

  • Painting on Fabric/Pottery

Aktivity di Ganara Art

mewarnai topi

Ini yang paling banyak digandrungi. Terlihat dari banyaknya pengunjung mall yang berwara-wiri dengan membawa serta hasil karya mereka, seperti topi atau tas. Tentu saja kami memilih aktivitas ini. Kapan lagi bisa memberi motif dan gambar sesuka hati pada sebuah produk yang dapat digunakan sehari-hari. 

Pilihannya banyak. Ada topi, pouch, berbagai bentuk dari tanah liat, tas, canvas dan lain-lain. Hanya diperbolehkan memilih salah satu, untuk nanti diwarnai. Pokoknya bebas mau menggambar apa, karena semuanya sengaja dibikin putih polos. Kecuali yang dari tanah liat, ya. Warnanya tentu cokelat khas.

Bonusnya, hasil tangan kita bisa dibawa pulang!


  • Pottery Handbuilt

Pottery Handbuilt

Bikin karya dari tanah liat, juga tak kalah menarik, lo. Anak-anak sayaa senang. Kita diberikan sekotak tanah liat yang sudah halus dan bersih. Tinggal dibentuk saja sesuai dengan keinginan. Mau bikin vas, hewan, tanaman atau orang lidi seperti karya anak saya, bisa. Mirip-mirip dengan main Playdoh, tapi ini versi lainnya yang lebih natural. Sensasinya pasti akan berbeda.

Hasil kerajinan tanah liat boleh dibawa pulang kalau sudah jadi. Nanti akan diberi dus khusus biar aman sampai di rumah. Karena belum kering, jadi perlu diangin-anginkan di suhu ruangan selama 3 hari. Hasilnya? Benar-benar keras layaknya tembikar yang selesai dibakar. 


  • Pottery Wheel

Pottery Wheel

Kalau aktivitas yang satu ini hanya diperbolehkan untuk usia 13 tahun ke atas. Mungkin karena ada alat putar khusus yang mesti digunakan, dan ukurannya lumayan besar. Jadi anak kecil akan kesulitan kalau dipaksakan. 

Pottery Wheel memberi pengalaman seru membentuk tanah liat dengan alat putar yang sering kita lihat di film-film. Tentu kita tidak akan membelinya bila tidak concern di bidang ini. Nah, di Ganara Art, kita bisa merasakan pengalaman "putar-putar" sambil menikmati sentuhan tangan ke tanah liat yang licin. Pastinya sangat menantang bagi para pemula. 

Cuma, yang diberikan oleh aktivitas ini hanya sebatas pengalaman saja. Tidak ada hasil karya yang dibawa pulang. Namun, tetap diminati, lo. Terlihat dari ramainya pengunjung yang tengah konsentrasi untuk hasil yang presisi. 


Fasilitas, Tempat dan Pelayanan

Galeri aktivitas Ganara Art

Tenang, kita tidak perlu menyiapkan apa-apa. Cuma bawa diri saja. Semua keperluan sudah disediakan. Mulai dari meja yang besar dan tempat yang luas, celemek untuk melindungi baju agar tetap bersih, alat lukis beserta cat khususnya, alat ukir dan alas untuk membuat kreasi tanah liat, pensil untuk membuat pola, hingga tisu basah dan kering untuk lap-lap. 

Kakak-kakaknya juga ramah. Pas registrasi, entah kenapa saya tidak bisa membuka form di hape. Tetap dibantu sampai selesai meski harus menggunakan handphone salah satu kakaknya. Sampai di area aktivitas pun, tetap disambut ramah. Minta tolong difotoin, pasti dibantu. Dan tahu apa yang paling menarik? Disediakan banyak sekali tongsis agar lebih mudah merekam dan membuat konten.  

Live music

Menjelang sore, ada iringan musik live juga. Jadi suasana semakin syahdu dan terasa sekali bahwa studio ini memang dirancang agar semua yang masuk dan beraktivitas seni di dalamnya bisa merasa santai dan menikmati momen. 


Harga dan Batas Waktu

Peralatan disediakan lengkap

Untuk satu aktivitas, harganya 50.000 rupiah. Tapi kalau ingin langsung dua aktivitas, cukup membayar 85.000 rupiah saja. Bebas pilih di antara 3 aktivitas tadi. Nanti akan dibimbing oleh kakak-kakak di bagian registrasi. Karena ada alur yang agak panjang, bukan hanya sekadar beli tiket saja.

Waktunya sudah dibatasi, yaitu 45 menit untuk satu aktivitas. Jadi kalau dua aktivitas, ya 90 menit. Harus gantian dengan yang lain, karena pengunjungnya lumayan ramai. Kalau mengikuti kehendak hati, rasanya ingin berlanjut hingga berjam-jam. 


***


Sedikit tips untuk teman-teman yang ingin ke Ganara Art, lebih baik ke toilet dulu atau makan dulu agar tidak menginterupsi waktu. Kalau bawa anak-anak, pastikan sudah memberi tahu sebelumnya untuk tetap duduk selama di kelas aktivitas. Takut mengganggu orang lain dan merusak pajangan yang ada. 

Semoga bisa menjadi inspirasi kunjungan di akhir pekan ini, ya!

Post a Comment